[Selasa, 28 Juli 2009]
JAFF, Welcome in JogjaBERSYUKURLAH kita jadi orang Jogja, karena bakal bisa ngrasain dan nonton film-film Asia terbaik. Maklum, Jogja bakal kembali jadi tuan rumah 4th Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF). Acara bergengsi itu udah di-schedul untuk digelar sejak tanggal 4 Agustus ampe 8 Agustus mendatang.
Kita bakalan bisa ngeliat film-film bergengsi di banyak venue. Dan pada tahun keempat kali ini, JAFF akan ngangkat tema Homeland. Dalam persoalan ini, Homeland enggak cuma jadi identitas sebuah bangsa, tapi juga jadi ruang perpindahan manusia. Di lain pihak, JAFF juga pengin nunjukin kalo homeland juga bisa jadi tempat buat kontestasi terus-menerus tanpa batas, nasionalitas, and status kewarganegaraan (citizenship). ‘’Intinya JAFF ngajak kita buat ngrenungin makna tanah air di tengah zaman yang bergejolak ini. Di sisi lain kita juga diajak untuk nentuin pijakan kita pas adep-adepan ama tanah air kita,’’ ujar Koordinator Festival, Azis Dibyo.
Dibyo yang didampingi koordinator publikasi Ditya Sarasi mengatakan, untuk tahun ini yang bakal dipercaya menjadi film pembuka adalah karya Gareth H. Evans, judulnya Merantau. Di film ini dikisahkan anak Minangkabau yang taat ama petuah leluhur harus pindah ke Ibukota kita tercinta buat ngerubah nasib. Selain itu juga masih ada film beberapa film dari berbagai Negara di Asia.
Masih seperti taun-taun sebelumnya, film-film yang muncul itu bakal masuk ke sesi kompetisi buat ngrebutin NETPAC Award. Golden Hanoman, Silver Hanoman, Geber Award, and Blencong Award udah nunggu film-film yang kepilih. Film yang punya kekuatan ngangkat persoalan sospol and budaya Asia pasti jadi pemenangnya.
Selain nonton film-film bagus di ajang ini kita juga bisa ikutan workshop yang dikasih tajuk Global Fund: Rise, Deal, Shine! Selain juga ada session berbagi tips and trick untuk produksi film berbiaya rendah, film pendek dan independen. Workshop ini bisa diikutiin sama masyarakat luas yang tertarik membangun hubungan dengan filmmaker lokal maupun internasional.
Open Air cinema and screening for children juga bakal ngeramein rangkaian acara JAFF. Program open air cinema bakal dilaksanain di beberapa kampong, seperti Badran, Omah Opak, and Gendingan. Program Screening for Children akan dilaksanain di Salam (Sanggar Anak Alam), SD Pringgokusuman, dan AWI ( Anak Wayang Indonesia ). Komunitas film di Indonesia kayak Carmen (Komunitas film Purwokerto), FFM (Forum Film MMTC), F2PB (Bandung), Koin (Jember), Lensa Mata (Malang), Matakaca (Solo), juga berbagai komunitas lainnya.
Well, emang macem-macem acara yang bakal bisa dinikmati dari JAFF ini. Makanya, ayo pada nonton and ngikutin keramaiannya. Dijamin enggak bakal nyesel! Karena kita bisa ketemu ama banyak filmmaker!! OK Sob!! (sha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar