KATANA Comic Community

[Selasa, 19 Mei 2009]
KATANA Comic Community
Tajam dan berbahaya

KATA mereka sich gitu, komunitas ini tajam dan berbahaya. Layaknya seorang samurai yang sedang memegang pedangnya. Serem juga ya. He..he..he.. Tapi sebenernya mereka nggak seperti yang kita bayangin. Mereka tuh orangnya asyik-asyik and kreatif. Itu sih wajar banget, karena mereka kumpulan pecinta dan pembuat komik. So, pasti mereka punya ide-ide gokil untuk dicurahkan ke dalam komik.
“Awalnya bulan mei 2008 kita ikut pameran, ada lahan kosong di sana trus kita pake buat mamerin komik-komik kita. Setelah itu kita coba kumpulin temen-temen yang seneng ama komik. Nah tanggal 15 Juni 2008 kita resmi berdiri dan jadi induk beberapa komunitas komik,” jelas Nawank sang pendiri KATANA (komunitas tanpa nama).
Wah bisa-bisanya ya, cuma gara-gara ada pameran trus dibikin komunitas. “Komunitas kita terbuka untuk umum, fleksibel, santai dan nggak ngikat style, karena style itu milik individu dan kita juga bisa belajar bareng dan anggotanya nggak fokus ke satu kampus aja,” tambahnya.
Kegiatan mereka ngikut event-event pameran ama festival tingkat nasional maupun internasional. Kadang kalo ngumpul mereka saling share, and tuker ide. Komunitas ini juga nggak maksain supaya semuanya bisa ngebuat komik, soalnya ada juga anggota yang hanya seneng baca dan ngasih kritikan tentang komik yang mereka baca. Katanya sih mereka bikin cerita komik kalo lagi mood, kalo mereka lagi nggak mood ya nggak bisa bikin ceritanya. “Paling banyak tuh cerita komiknya soal curhat mereka, jadi keliatan kalo anggotanya lagi ada masalah ama pasangannya,” ujar Septa Miyosa sambil ketawa.
Sebagai tambahan aja, Septa Miyosa ini merupakan anggota KATANA yang sering dapet penghargaan dari luar negri loh. Salah satunya “Success Award”, Naji Al Ali Cartoon Contest, Damascus, Syria 2007.
Di Indonesia dari zaman dulu hanya ngejiplak inspirasi dari komik negara lain walopun beda bentuk dan hasilnya. Lalu muncul pertanyaan, style komik Indonesia itu yang kayak gimana sih? Nah, makanya kita butuh para komikus berkualitas untuk ngerubah citra komik di Indonesia yang mulai turun. Kalo kalian mau lebih tau tentang komunitas ini atau mau gabung, ya tinggal browsing internet aja. Di www.crosslineboy.devianart.com dan kalian juga bisa dateng ke basecamp, jalan Pengok Kidul, gank Rambutan No 32. And jangan lupa ngliat websitenya, datengin basecampnya. OK (eza/per)

Cara-cara Ngebuat komik :
  1. Ide: Didapat kalo kita banyak belajar dari pengalaman sendiri
  2. Sketsa: Ide-ide mulai dituangkan dalam kertas (gambar dan tulisan)
  3. Layout: Proses penting, karena akan mengartikan cerita di komik tersebut
  4. Print/cetak: Ini proses akhir jika mau dipublikasikan komiknya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Download MP3 Movie | DBL Radar Jogja